Izihealth.com – Setiap tanggal 12 November diperingati sebagai Hari Kesehatan Nasional (HKN) dan pada tahun ini merupakan peringatan yang ke-57 dengan mengusung tema “Sehat Negeriku, Tumbuh Indonesiaku”.
Tema ini dipilih seiring dengan bangkitnya semangat dan optimisme seluruh komponen masyarakat Indonesia untuk bahu membahu dan bergotong royong dalam menyelesaikan pandemi COVID-19.
Peringatan HKN ke-57 di tahun 2022 ini dapat kita jadikan sebagai momentum untuk kembali mengedukasi, mengubah perilaku, meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi COVID-19, serta memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penanganan COVID-19. Selain itu juga mendorong penguatan fasyankes dalam upaya kesehatan promotif dan preventif. Sehingga seluruh komponen masyarakat dapat kembali produktif di era adaptasi kebiasaan baru.
Pelaksanaan peringatan HKN ke-57 merupakan momentum untuk kita bersyukur karena Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil menurunkan lonjakan kasus COVID-19 yang disebabkan adanya mutasi virus. Capaian penurunan kasus COVID-19 di Indonesia saat ini sebaiknya tetap membuat kita waspada. Apalagi penyebaran virus Corona dimana memunculkan banyak varian yang tidak bisa diprediksi. Oleh karenanya, dibutuhkan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan dan peningkatan kapasitas 3T (testing, tracing, dan treatment), serta pelaksanaan vaksinasi COVID-19.
Dengan mengangkat tema “Sehat NegeriKu, Tumbuh IndonesiaKu” diharapkan menjadi penyemangat bagi pelaku pembangunan termasuk masyarakat umum dan khususnya para penggiat sektor kesehatan untuk terus bangkit dari kondisi pandemi COVID-19 agar Indonesia Bangkit Indonesia tumbuh. Semoga peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-57 ini menjadi awal pulihnya berbagai sektor di masyarakat sehingga Indonesia bisa Kembali Sehat dan Kembali Tumbuh.
Pandemi COVID-19 telah terjadi kurun waktu 18 bulan sejak diumumkan kasus positif pada tanggal 2 Maret 2020 di Indonesia. Jumlah masyarakat terinfeksi COVID-19 berdasarkan data BNPB tanggal 6 Oktober 2022 sudah mencapai 4.223.094 kasus, dan meninggal 142.413 orang.
Dilihat dari situasi penyebarannya di Indonesia, saat ini COVID-19 sudah menjangkiti seluruh wilayah provinsi yang tersebar di seluruh 514 kabupaten/kota. Sampai saat ini virus COVID-19 masih ada disekitar kita, penularan virus COVID-19 masih terjadi, sekalipun menurun berdasarkan data BNPB kasus konfirmasi COVID-19 pada tanggal 6 Oktober 2021 mencapai 1,484 kasus baru dan 75 orang meninggal dunia.
Risiko penularan masih berpotensi terjadi karena penerapan protokol kesehatan belum menjadi budaya adaptasi kebiasaan baru dimasa pandemi bagi seluruh masyarakat Indonesia, kepatuhan masyarakat dalam menerapkan 3M di tatanan masih kurang sebagaimana hasil evaluasi BNPB 18 Juli 2021, masih banyak terjadi pelanggaran penerapan protokol kesehatan terutama di pasar (3.781.168), kantor (1.527.813), jalan umum (1.257.544), rumah (334.052), restoran/kedai (281.900).
Seiring meningkatnya mobiltas masyarakat, kegiatan sekolah tatap muka, perekonomian, kegiatan sosial, keagaman dan olahraga, pertemuan, dan juga kegiatan wisata mulai secara bertahap dilakukan pelonggaran sejalan dengan penurunan kasus COVID-19 dan penerapan PPKM level 1-4.
Kondisi pandemi COVID-19 yang terkendali saat ini perlu ditingkatkan menuju transisi epidemiologi menuju endemi, kegiatan produktif secara bertahap dan berlanjut dengan penerapan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan dijadikan sebagai benteng pencegahan penularan COVID-19 dalam kehidupan sehari-hari, serta melakukan vaksinasi COVID-19 secara lengkap.
Tujuan Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 57 sebagai momentum penyatuan tekad dan semangat sehat negeriku tumbuh Indonesiaku untuk memperjuangkan ketahanan kesehatan Indonesia, sekaligus sebagai pengingat, edukasi serta menumbuhkan partisipasi masyarakat agar berperan aktif dalam upaya kesehatan, dengan menguatkan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protocol kesehatan, meningkatkan target cakupan vaksinasi COVID-19, mengedukasi masyarakat untuk mencegah penyebaran informasi berita hoaks, meningkatkan semangat dan optimisme seluruh komponen masyarakat bersama bergotong-royong seluruh komponen bangsa Pemerintah Pusat dan Daerah, akademisi, para tokoh, media massa, swasta/dunia usaha, organisasi kemasyarakat, organisasi profesi, praktisis serta masyarakat umum turut ambil bagian dalam peringatan HKN dalam mendukung menyelesaikan pandemi COVID-19, sehingga terwujud masyarakat semakin mengerti arti penting perilaku dan lingkungan sehat serta mau menerapkan gerakan hidup sehat pada masa pandemi COVID-19 di tatanan keluarga, instituasi pendidikan, institusi pelayanan kesehatan, tempat-tempat kerja, tempat- tempat umum dan fasilitas lainnya.
Dinas Kesehatan Kota Surakarta mengadakan serangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 57 diantaranya mengikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional ke 57 secara virtual yang dilanjutkan dengan kegiatan pengukuhan Gerakan Pemuda Peduli Kesehatan Kota Surakarta (GEMPITA).